Bandar Lampung, 1 Agustus 2025 – Dalam upaya mempererat komunikasi dan sinergi antara pihak sekolah dengan keluarga, SMA Xaverius Bandar Lampung menyelenggarakan Pertemuan Orang Tua Siswa selama tiga hari berturut-turut, mulai dari tanggal 30 Juli hingga 1 Agustus 2025. Kegiatan ini dilaksanakan secara bergilir berdasarkan jenjang kelas, dimulai dari kelas X pada 30 Juli, dilanjutkan dengan kelas XI pada 31 Juli, dan ditutup oleh kelas XII pada 1 Agustus.
Kegiatan tahunan ini menjadi agenda penting yang rutin digelar sekolah sebagai sarana komunikasi dua arah antara orang tua siswa dan pihak sekolah. Dalam suasana yang akrab dan terbuka, pertemuan ini dimanfaatkan untuk menyampaikan berbagai informasi strategis, mendengarkan masukan dari wali murid, serta menjalin kemitraan yang lebih erat demi kemajuan pendidikan siswa.
Beberapa topik utama yang menjadi fokus diskusi pada pertemuan kali ini mencakup berbagai aspek krusial dalam proses pembelajaran dan pembinaan siswa, antara lain:
Tata tertib sekolah dan kedisiplinan siswa, termasuk penerapan sistem poin dan pendekatan pembinaan karakter.
Mekanisme pembayaran uang sekolah, dengan penjelasan transparan mengenai skema administrasi dan kemudahan yang tersedia.
Prosedur perizinan dan kehadiran siswa, yang menjadi dasar penting dalam menjaga kedisiplinan dan keteraturan belajar.
Informasi seputar universitas mitra, baik dalam negeri maupun luar negeri, yang telah menjalin kerja sama dengan SMA Xaverius untuk mendukung kelanjutan studi para lulusan.
Capaian akademik dan non-akademik siswa, termasuk pencapaian dalam olimpiade, lomba seni, hingga kegiatan sosial.
Perkembangan kegiatan ekstrakurikuler, yang terus dikembangkan untuk menunjang potensi dan bakat siswa secara menyeluruh.
Pertemuan juga dilengkapi dengan sesi tanya jawab terbuka, di mana para orang tua dapat menyampaikan pertanyaan, usulan, bahkan kritik yang membangun secara langsung kepada manajemen sekolah.
Suasana pertemuan semakin hangat dengan hadirnya hidangan makanan dan minuman yang disiapkan oleh siswa dari ekstrakurikuler Tata Boga. Sajian tersebut tidak hanya memanjakan lidah para tamu, tetapi juga menjadi bukti nyata keterlibatan siswa dalam mendukung kegiatan sekolah melalui penerapan keterampilan yang mereka pelajari di luar kelas.
Kehadiran para siswa dalam kegiatan ini mencerminkan semangat kolaboratif yang ditanamkan sekolah, di mana seluruh warga sekolah berperan aktif dalam menciptakan lingkungan belajar yang hidup dan produktif.